Pakbang

Pakbang atau ada juga yang mengatakan pakblang, adalah salah satu istilah gerakan yang terdapat dalam berbagai macam genre tari di Jawa Barat, seperti Keurseus, Tayub, Wayang, topeng Cirebon, dan sebagainya. Dalam beberapa genre tari, misalnya Keurseus, dan Wayang, gerakan tersebut dikhususkan hanya untuk tari yang berkarakter gagah. Akan tetapi, tidak demikian halnya dengan tari topeng Cirebon. Gerakan tersebut juga dipakai untuk karakter tari yang genit (ganjen) atau ladak, seperti yang terdapat di dalam tari topeng Rumyang.

Istilah pakbang, diambil dari tepak kendang tari yang bunyinya terdengar seperti morfem pak dan bang, yakni pukulan kendang pada kutiplak yang seolah-olah terdengar seperti bunyi pak, dan bunyi gabungan pukulan kendang bagian gedug (kendang besar) dengan sentilan kutiplak yang seolah-olah terdengar seperti bunyi atau fonem bang atau blang. Jadilah bunyi itu seperti ucapan pakbang atau pakblang.
Contoh, gerakan pakbang dalam tari Monggawa Keurseus misalnya, dimulai dengan satu tarikan tangan dan kaki kanan yang dilanjutkan dengan gerakan ayun tangan ke luar dan ke dalam dengan tiga langkahan kaki maju-mundur.